PPDB SMPN 4 Rembang hingga Rabu (24/5) masih sepi pendaftar. Di hari terakhir pendaftaran, pihak sekolah hanya mendapatkan 38 murid. Akibatnya, para guru terpaksa harus "nyabang" mengajar di sekolah lain untuk memenuhi target jam mengajar.
Kesalahan zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMP masih saja ditemukan pada hari pertama pendaftaran pada Senin (22/5). Bahkan, ada pendaftar dari luar Kabupaten Rembang. Salah satunya terjadi di SMPN 1 Rembang.
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Rembang klaim pelaksaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederejat pada hari pertama berlangsung sukses. Dalam pelaksanaannya, dinas memberikan prioritas pada tiga golongan pelajar yakni yatim, yatim piatu, dan kurang mampu.
PPDB tingkat SMPN online di Jepara baru rampung kemarin. Namun, hingga jam terakhir penutupan, jadwal pendaftaran ada 16 sekolah yang tidak memenuhi kuota. Kekurangan siswanya variatif. Ada yang hanya kurang dua orang siswa. Adapula yang kurang hingga 81 orang.
Operator SMP Negeri mengikuti pelatihan sekaligus uji coba sistem pendaftaran peserta didik baru (PPDB) di SMP 2 Kudus kemarin (14/6). Kegiatan ini diikuti 27 sekolah terdiri dari 24 SMP negeri dan tiga SMP swasta.
Pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMP negeri (SMPN) di Jepara telah rampung Senin (21/6) lalu. Namun, 17 SMPN mengalami kekurangan siswa.