Pembangkit Jawa Bali Unit Bisnis Jasa Operation dan Maintenance (PT PJB UBJOM) Rembang memperingati Hari Hutan Nasional dengan menanam ratusan aneka jenis bunga anggrek.
Kejaksaan Negeri Rembang ikut ambil bagian dalam menjaga keseimbangan lingkungan dengan turun gunung melakukan penghijauan. Aksi ini didasari cukup banyaknya kerusakan lingkungan. Terbukti dengan banyaknya kasus pidana tentang kerusakan lingkungan di Kota Garam.
Lima pemdes menyurati Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terkait wewenang swakelola penghijauan di Patiayam. Lima pemdes itu yakni Terban, Gondoharum, Klaling, Tanjungrejo, dan Kandangmas.
Pemerintah Desa Terban masih berupaya menghijaukan Pegunungan Patiayam. Sampai saat ini reboisasi baru selesai di lahan satu hektare. Lambanya penghijauan ini disebabkan minimnya dukungan untuk membeli bibit tanaman keras.
Jalur Pantura Kaliori mulai Purworejo-Karangsekar ditanami 1.000 pohon kemarin. Aksi penghijauan oleh tentara dan warga ini, menanam berbagai jenis tanaman mulai trembesi, mahoni, ketapang kencana dan aneka jenis lainnya.
Kerusakan hutan di Kudus dan sekitarnya terus bertambah. Hal ini tak sejalan dengan reboisasi masif. Sebab hingga kini tak ada komitmen dari pemerintah dan pihak-pihak terkait dalam penghijauan. Dampaknya bencana banjir dan tanah longsor terus mengancam.
Penghijauan di perbukitan Patiayam terkendala wewenang. Sebab sejak empat tahun lalu, wilayah yang semula dikelola Perhutani menjadi perhutanan sosial.
Sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan Polres Grobogan bersama perhutani, TNI, Pemkab Grobogan menggelar penghijauan di kawasan Waduk Kedung Ombo.
Bupati Jepara Dian Kristiandi ikut andil dalam kampanye World Clean up Day 2021 di Desa Kaliombo, Pecangaan, kemarin. Itu adalah aksi bersih-bersih sedunia.
Gersangnya area perbukitan Patiayam membuat sejumlah pihak prihatin. Sebab akan berdampak pada aspek lingkungan, seperti kekeringan, erosi hingga banjir.