Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diminta untuk mengembalikan kembali bentangan Sungai Juwana yang mengalami sedimentasi. Selain itu, diduga ada warga yang memiliki sertifikat tanah di bantaran sungai.
Kolaborasi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) dan PT PLN (Persero) dalam merestorasi kawasan pesisir Pantai Utara (Pantura) disambut suka cita warga sekitar.
PT PLN (Persero) dan Subholding pembangkitan terbesar di Asia Tenggara, PLN Nusantara Power bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam penanganan abrasi dan land subsidence di Kawasan Ekonomi Ekslusif (KEE) di Pantura, Jawa Tengah.
PT Semen Gresik (PTSG) kembali menorehkan prestasi yang gemilang dengan berhasil memperoleh predikat pelaksana terbaik 1 dalam ajang penghargaan CSR Awards 2022 kategori Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Gedung Gradhika Bakti Praja, Semarang (13/12).
Galian C tak berizin di Desa Tunggulpandean, Nalumsari mendapat respon dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Rencananya, lokasi galian tersebut segera ditutup. Karena ilegal tak berizin.
Dalam rangka menggeliatkan ekonomi, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendorong negara anggota Uni Eropa untuk berinvestasi di Jateng. Khususnya untuk industri high technology. Sejauh ini investasi dari negara-negara Uni Eropa di Jateng masih kalah dengan negara-negara non-Uni Eropa.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terkait antisipasi dampak inflasi akibat kenaikan bahan bakar minyak (BBM)
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memedulikan infrastuktur jalan yang melintasi seluruh wilayahnya. Terbaru, terealisasinya bangunan jalan layang atau fly over (FO) Ganefo, Mranggen, Kabupaten Demak. Rencananya, FO Ganefo akan beroperasi per Oktober 2022 ini.
Menteri Ketanagakerjaan RI Ida Fauziah memantau progres Bantuan Subsidi Upah (BSU) di Jawa Tengah (Jateng). Ia memastikan sebanyak 939.232 pekerja di Jateng telah mendapatkan BSU dengan nilai Rp 563.539.200.000 (Rp 563,539 miliar, red) tanpa potongan walaupun serimis.