Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100% harus mempertimbangkan juga ancaman penularan penyakit selain Covid-19. Aspek kebersihan lingkungan sekolah dan kesehatan siswa secara luas harus menjadi perhatian dalam proses belajar mengajar.
PEMBELAJARAN tatap muka 100 persen telah berlangsung beberapa pekan. Bersamaan dengan kegiatan itu, kasus Covid-19 di Tanah Air kembali meninggi dalam beberapa hari terakhir.
PANDEMI Covid-19 telah banyak mempengaruhi segala bidang, tidak terkecuali bidang Pendidikan. Pemerintah mulai cepat tanggap untuk menganjurkan warganya menerapkan social distancing atau mengisolasi diri di rumah untuk mengantisipasi penyebaran virus corona yang semakin meluas.
GROBOGAN – Per akhir November lalu, Kabupaten Grobogan masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Grobogan pun mengusulkan agar murid yang diizinkan masuk pembelajaran tatap muka (PTM) per hari bisa ditambah.
PATI – Wacana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terus dimatangkan Pemerintah Kabupaten Pati. Diharapkan semua sekolah pada pertengahan Januari 2022 mendatang bisa melaksanakan pembelajaran langsung secara menyeluruh.
Bupati Pati Haryanto memimpin upacara HGN serta HUT ke-76 PGRI kemarin. Dia menegaskan, bakal memberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di semua sekolah.
PEMBELAJARAN daring bagi anak sekolah, itu bisa menjadi baik dan buruk bagi mereka. Buruk bagi anak-anak yang kesulitan untuk melaksanakan pembelajaran daring
Sejumlah SMP di Kabupaten Boyolali mulai tambah jam uji coba pertemuan tatap muka (PTM) dan berencana untuk menggelar PTM menjadi enam hari per minggu.