REMBANG – Gedung Program Studi di luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Diponegoro Undip Semarang di Kabupaten Rembang sejak diresmikan 6 Februari 2020 lalu belum beroperasi sama sekali. Sejak pandemi Covid-19 perkuliahan digelar secara online. Sementara yang standby hanya satpam dan staf administrasi.
Pantauan Jawa Pos Radar Kudus
Gedung PSDKU Undip Semarang di Jalan Rembang-Blora sebagian tampak ditumbuhi ilalang. Kini sudah banyak perbedaan. Persis di depan ada portal. Ukuranya besar. Berfungsi normal.
Begitupun bagian depan gedung kemajuan pesat. Sudah ada fasilitas properti. Mulai dari kursi dan meja dari kayu. Ditempatkan sisi utara. Bahkan termonitor di pojok bagian selatan ada gazebonya.
Halaman dan pintu kaca terlihat bersih. Meski perkuliahan belum bisa tatap muka. Di bagian gedung utama, wartawan ini kemarin sempat izin melihat gedung dari dalam. Sayangnya belum bisa menemui bagian admin atau pengurus lainnya. Di lokasi hanya ada dua satpam, sehingga tak banyak bisa menggali terkait program. Bagian gedung utama tampak beberapa ruangan tertutup rapat. Ruangannya bersih. Tampak juga lantainya tidak berdebu. Kata satpam ada petugas kebersihan yang rutin membersihkan. Lalu penjagaanya juga dilakukan 24 jam.
Menurut penjaga beberapa kali juga ada anak-anak lulusan SMA/SMK datang. Menggali informasi program yang dibuka kampus ini. Jumlahnya tidak mesti. Kadang ada tiga orang. Jika ingin tahu teknis bisa memanfaatkan komputer informasi.
”Kebetulan hari ini adminnya tidak ada di ruangan. Untuk informasi bukan kapasitas kami. Kita hanya bertugas menjaga. Beberapa kali memang ada yang tanya langsung soal program yang dibuka. Disini disediakan komputer informasi. Ada dari Rembang, bahkan Jakarta yang diterima disini” kata penjaga Purwanto, Kamis (2/9)
Terkait aktivitas mahasiswa memang tidak ada semenjak pandemi. Tetapi kadang satu dua ada yang datang ke kampus. Memanfaatkan fasilitas wifi yang disediakan. Selebihnya admin dan petugas penjaga dan kebersihan.
Memang belum ada pengembangan signifikan. Layout masih sama. Di bagian bawah digunakan kantor, untuk ruang dosen bagian selatan. Sedangkan yang kiri digunakan perpustakaan dan komputer, tengahnya admin.
”Ada petugas kebersihan. Penjagaan 24 jam. Stanby terus. Untuk admin Senin-Jumat, Sabtu dan Minggu libur.” imbuhnya.
Reporter: Wisnu Aji
REMBANG – Gedung Program Studi di luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Diponegoro Undip Semarang di Kabupaten Rembang sejak diresmikan 6 Februari 2020 lalu belum beroperasi sama sekali. Sejak pandemi Covid-19 perkuliahan digelar secara online. Sementara yang standby hanya satpam dan staf administrasi.
Pantauan Jawa Pos Radar Kudus
Gedung PSDKU Undip Semarang di Jalan Rembang-Blora sebagian tampak ditumbuhi ilalang. Kini sudah banyak perbedaan. Persis di depan ada portal. Ukuranya besar. Berfungsi normal.
Begitupun bagian depan gedung kemajuan pesat. Sudah ada fasilitas properti. Mulai dari kursi dan meja dari kayu. Ditempatkan sisi utara. Bahkan termonitor di pojok bagian selatan ada gazebonya.
Halaman dan pintu kaca terlihat bersih. Meski perkuliahan belum bisa tatap muka. Di bagian gedung utama, wartawan ini kemarin sempat izin melihat gedung dari dalam. Sayangnya belum bisa menemui bagian admin atau pengurus lainnya. Di lokasi hanya ada dua satpam, sehingga tak banyak bisa menggali terkait program. Bagian gedung utama tampak beberapa ruangan tertutup rapat. Ruangannya bersih. Tampak juga lantainya tidak berdebu. Kata satpam ada petugas kebersihan yang rutin membersihkan. Lalu penjagaanya juga dilakukan 24 jam.
Menurut penjaga beberapa kali juga ada anak-anak lulusan SMA/SMK datang. Menggali informasi program yang dibuka kampus ini. Jumlahnya tidak mesti. Kadang ada tiga orang. Jika ingin tahu teknis bisa memanfaatkan komputer informasi.
”Kebetulan hari ini adminnya tidak ada di ruangan. Untuk informasi bukan kapasitas kami. Kita hanya bertugas menjaga. Beberapa kali memang ada yang tanya langsung soal program yang dibuka. Disini disediakan komputer informasi. Ada dari Rembang, bahkan Jakarta yang diterima disini” kata penjaga Purwanto, Kamis (2/9)
Terkait aktivitas mahasiswa memang tidak ada semenjak pandemi. Tetapi kadang satu dua ada yang datang ke kampus. Memanfaatkan fasilitas wifi yang disediakan. Selebihnya admin dan petugas penjaga dan kebersihan.
Memang belum ada pengembangan signifikan. Layout masih sama. Di bagian bawah digunakan kantor, untuk ruang dosen bagian selatan. Sedangkan yang kiri digunakan perpustakaan dan komputer, tengahnya admin.
”Ada petugas kebersihan. Penjagaan 24 jam. Stanby terus. Untuk admin Senin-Jumat, Sabtu dan Minggu libur.” imbuhnya.
Reporter: Wisnu Aji