PATI – Bupati Pati Haryanto memimpin upacara HGN serta HUT ke-76 PGRI kemarin. Dia menegaskan, bakal memberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di semua sekolah. Dengan catatan, jika pascatahun baru 2022, setelah melewati masa inkubasi dua pekan tidak ada klaster maupun kasus Covid-19.
”Kita sebentar lagi akan meninggalkan tahun 2021 dan memasuki tahun 2022. Namun kekhawatiran pemerintah pusat di lingkungan pendidikan masih ada. Kekhawatiran timbul lantaran sikap masyarakat yang cenderung abai prokes. Terlebih menganggap apabila sudah divaksin, maka sudah sepenuhnya aman,” ujarnya.
Dia mengimbau, agar tak takut berlebihan terhadap Covid-19. Namun melakukan upaya yang sesuai dengan kebijakan. ”Nanti sebelum dikeluarkan kebijakan PTM, saya akan kumpulkan kepala sekolah, agar dapat mematuhi segala rambu-rambu ketentuan,” imbuhnya. (lin)
Reporter: Achmad Ulil Albab
PATI – Bupati Pati Haryanto memimpin upacara HGN serta HUT ke-76 PGRI kemarin. Dia menegaskan, bakal memberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di semua sekolah. Dengan catatan, jika pascatahun baru 2022, setelah melewati masa inkubasi dua pekan tidak ada klaster maupun kasus Covid-19.
”Kita sebentar lagi akan meninggalkan tahun 2021 dan memasuki tahun 2022. Namun kekhawatiran pemerintah pusat di lingkungan pendidikan masih ada. Kekhawatiran timbul lantaran sikap masyarakat yang cenderung abai prokes. Terlebih menganggap apabila sudah divaksin, maka sudah sepenuhnya aman,” ujarnya.
Dia mengimbau, agar tak takut berlebihan terhadap Covid-19. Namun melakukan upaya yang sesuai dengan kebijakan. ”Nanti sebelum dikeluarkan kebijakan PTM, saya akan kumpulkan kepala sekolah, agar dapat mematuhi segala rambu-rambu ketentuan,” imbuhnya. (lin)
Reporter: Achmad Ulil Albab