PATI – Aksi pencurian kembali menyasar sebuah toko modern Indomaret. Kali ini toko berjejaring di Desa Wangunrejo, Kecamatan Margorejo yang menjadi sasaran maling. Aksi itu membuat pemilik toko mengalami kerugian mencapai Rp34,8 juta.
Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati mengatakan bahwa pencurian itu dilakukan dengan cara menjebol atap bangunan. Pelaku diketahui mengambil rokok senilai belasan juta rupiah. Selain rokok, pencuri juga merusak brankas, mesin ATM, dan CCTV.
Lebih lanjut, kerugian tersebut dikalkulasi dari nilai rokok berbagai merek senilai Rp13,873 juta, brankas yang dirusak senilai Rp5 juta, instalasi CCTV yang rusak senilai Rp3 juta, plafon atap yang dibobol senilai Rp13 juta, dan kerusakan mesin ATM.
“Pencurian ini diketahui saat dua orang karyawan Indomaret, Siti dan Elqi, masuk ke toko dan mendapati listrik dalam kondisi padam,” papar Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati.
“Mereka lalu memeriksa keadaan toko dan mendapati plafon bagian tengah di atas alat kosmetik sudah jebol. Selain itu plafon di pojok belakang dan di atas kulkas juga jebol,” imbuh Pujiati.
Selanjutnya, kedua karyawan tersebut melapor pada supervisor mereka. Akhirnya supervisor toko tersebut melapor ke Polsek Margorejo. Saat ini polisi tengah melakukan proses penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut terkait aksi pencurian tersebut. (aua/him)
Reporter: Achmad Ulil Albab
PATI – Aksi pencurian kembali menyasar sebuah toko modern Indomaret. Kali ini toko berjejaring di Desa Wangunrejo, Kecamatan Margorejo yang menjadi sasaran maling. Aksi itu membuat pemilik toko mengalami kerugian mencapai Rp34,8 juta.
Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati mengatakan bahwa pencurian itu dilakukan dengan cara menjebol atap bangunan. Pelaku diketahui mengambil rokok senilai belasan juta rupiah. Selain rokok, pencuri juga merusak brankas, mesin ATM, dan CCTV.
Lebih lanjut, kerugian tersebut dikalkulasi dari nilai rokok berbagai merek senilai Rp13,873 juta, brankas yang dirusak senilai Rp5 juta, instalasi CCTV yang rusak senilai Rp3 juta, plafon atap yang dibobol senilai Rp13 juta, dan kerusakan mesin ATM.
“Pencurian ini diketahui saat dua orang karyawan Indomaret, Siti dan Elqi, masuk ke toko dan mendapati listrik dalam kondisi padam,” papar Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati.
“Mereka lalu memeriksa keadaan toko dan mendapati plafon bagian tengah di atas alat kosmetik sudah jebol. Selain itu plafon di pojok belakang dan di atas kulkas juga jebol,” imbuh Pujiati.
Selanjutnya, kedua karyawan tersebut melapor pada supervisor mereka. Akhirnya supervisor toko tersebut melapor ke Polsek Margorejo. Saat ini polisi tengah melakukan proses penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut terkait aksi pencurian tersebut. (aua/him)
Reporter: Achmad Ulil Albab
