PATI – Apes betul nasib Jono warga RT 5 RW 2, Desa/Kecamatan Pucakwangi siang kemarin. Karena membuat bediang atau bakaran untuk melindungi hewan ternak, rumahnya justru hangus dilalap si jago merah dan kini bangunan berbahan kayu itu rata dengan tanah.
Siang kemarin sekitar pukul 14.00 musibah kebakaran menimpanya. Selain menghanguskan rumah, seekor sapi miliknya dilaporkan mengalami luka bakar. Peristiwa kebakaran itu langsung dilaporkan kepada petugas pemadam kebakaran. Tidak lama tim pemadam dari Satpol PP Kabupaten Pati datang ke lokasi. Tiga armada diturunkan dengan 12 orang personel. Api berhasil dijinakkan pada pukul 15.00.
“Akibat kebakaran itu korban mengalami kerugian materiil. Alhamdulillah dalam musibah itu tidak ada korban jiwa maupun luka, hanya ada dua ekor sapi yang mengalami luka bakar saja. Kebakaran diduga akibat pembakaran bediang di dekat rumah korban,” jelas Kepala Satpol PP Kabupaten Pati Sugiyono kepada Jawa Pos Radar Kudus.
“Kerugian materiil akibat musibah kebakaran itu adalah bangunan rumah yang hangus sekitar Rp 150 juta, dan uang tunai 2 juta. Selain itu kebakaran juga dialami tetangga Jono, Kasbi. Dia mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta,” imbuhnya.
Lebih lanjut pihaknya mengimbau agar masyarakat lebih waspada saat membuat bediang untuk hewan ternak mereka. Sebab sebelumnya pernah terjadi kebakaran rumah yang diakibatkan karena pembuatan bediang. Karena itu perlu lebih berhati-hati. (him)
Reporter: Achmad Ulil Albab
PATI – Apes betul nasib Jono warga RT 5 RW 2, Desa/Kecamatan Pucakwangi siang kemarin. Karena membuat bediang atau bakaran untuk melindungi hewan ternak, rumahnya justru hangus dilalap si jago merah dan kini bangunan berbahan kayu itu rata dengan tanah.
Siang kemarin sekitar pukul 14.00 musibah kebakaran menimpanya. Selain menghanguskan rumah, seekor sapi miliknya dilaporkan mengalami luka bakar. Peristiwa kebakaran itu langsung dilaporkan kepada petugas pemadam kebakaran. Tidak lama tim pemadam dari Satpol PP Kabupaten Pati datang ke lokasi. Tiga armada diturunkan dengan 12 orang personel. Api berhasil dijinakkan pada pukul 15.00.
“Akibat kebakaran itu korban mengalami kerugian materiil. Alhamdulillah dalam musibah itu tidak ada korban jiwa maupun luka, hanya ada dua ekor sapi yang mengalami luka bakar saja. Kebakaran diduga akibat pembakaran bediang di dekat rumah korban,” jelas Kepala Satpol PP Kabupaten Pati Sugiyono kepada Jawa Pos Radar Kudus.
“Kerugian materiil akibat musibah kebakaran itu adalah bangunan rumah yang hangus sekitar Rp 150 juta, dan uang tunai 2 juta. Selain itu kebakaran juga dialami tetangga Jono, Kasbi. Dia mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta,” imbuhnya.
Lebih lanjut pihaknya mengimbau agar masyarakat lebih waspada saat membuat bediang untuk hewan ternak mereka. Sebab sebelumnya pernah terjadi kebakaran rumah yang diakibatkan karena pembuatan bediang. Karena itu perlu lebih berhati-hati. (him)
Reporter: Achmad Ulil Albab