MAGELANG – Suara ledakan bahan petasan menggemparkan wilayah Junjungan, Giriwarno, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang Minggu (26/3) malam sekitar pukul 20.00. Akibatnya 1 orang tewas, 3 orang terluka parah akibat ledakan tersebut. 5 rumah mengalami rusak berat dan 6 rusak ringan.
Korban meninggal yaitu Mufid, 33 serta 3 korban luka atas nama Nurhayah, 41, Naela Janur, 17 dan Nailatul,18.
Salah satu warga, Lan mengungkapkan ledakan itu terjadi saat masyarakat melaksanakan salat tarawih sekitar pukul 20.00. Warga dikejutkan dengan ledakaan yang bersumber dari salah satu rumah warga. “Rumah saya yang bersebrangan 50 meter saja atapnya jebol,” katanya.
Dugaan kuat, ledakan berasal dari salah satu rumah dimana penghuninya meracik petasan. Lan dan warga sempat kaget hingga berhamburan keluar menuju sumber suara. Didapatinya kepulan asap dari sumber ledakan yang ternyata bahan pembuatan mercon. “Saya keluar itu asap masih pekat keluar rumah sumber suaara,” tandasnya.
Ia menambahkan, tetangga yang berada di belakang rumah sempat terluka parah pada bagian kepala. “Ledakannya itu dahsyat jadi merobohkan bangunan dan menimpa korban itu,” ujarnya
Pantauan Jawa Pos Radar Semarang di lokasi tampak seluruh warga berkumpul. Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono pun langsung mendatangi lokasi dan memimpin olah TKP. Rumah yang diduga menjaadi sumber ledakan dinding bagian depan jebol total hingga terlempar dan merusak rumah tetangga di seberangnya. Petugas kepolisian juga tampak membawa potongan tubuh ketika keluar dari rumah TKP. (radarsemarang.id)