22.6 C
Kudus
Sunday, May 28, 2023

Lagi Asyik Padusan di Pemandian Ndas Gending Magelang, Seorang Pengunjung Tertimpa Pohon, Begini Kondisinya

MAGELANG – Sungguh malang nasib Saiful Anwar Husen, 32, tatkala merayakan tradisi padusan jelang ramadan. Saat asyik mandi di Ndas Gending, Dusun Ganjuran, Desa Sukorejo, Kecamatan Mertoyudan ia tertimpa pohon yang mendadak tumbang.

Baca Juga : 13 Kios Bazar Ramadan di Kawasan Kota Pusaka Lasem Ditertibkan, Ini Penyebabnya

Kapolsek Mertoyudan AKP Winadi membenarkan kejadian tersebut. Kronologi bermula dari adanya hujan deras disertai angin kencang sejak pukul 14.45 WIB Rabu (22/3). Selang seperempat jam kemudian dahan pohon yang berada di sekitar Kali Gending patah. “Satu dahan pohon Beringin menimpa seorang pengunjung,” katanya.


Selain itu, lanjutnya, beberapa fasilitas berupa pagar dan bangunan bak pemandian mengalami rusak ringan. Korban asal Karanggondang, Bojong, Kecamatan Mungkid itu sedang merayakan tradisi padusan bersama pengunjung lain.

Baca Juga :  Vaksinasi di Surakarta Rendah, Menkes: Akhir September Harus 70 Persen

“Secara tiba-tiba hujan dan angin datang dengan cepat merobohkan dahan pohon tersebut,” tandasnya.

Korban pun sempat dibawa ke RSUD Merah Putih. Sementara, petugas Polsek Mertoyudan bersama personel BPBD, Linmas, dan relawan melakukan  penanganan dan membersihkan batang pohon yang tumbang. (radarsemarang.id)

MAGELANG – Sungguh malang nasib Saiful Anwar Husen, 32, tatkala merayakan tradisi padusan jelang ramadan. Saat asyik mandi di Ndas Gending, Dusun Ganjuran, Desa Sukorejo, Kecamatan Mertoyudan ia tertimpa pohon yang mendadak tumbang.

Baca Juga : 13 Kios Bazar Ramadan di Kawasan Kota Pusaka Lasem Ditertibkan, Ini Penyebabnya

Kapolsek Mertoyudan AKP Winadi membenarkan kejadian tersebut. Kronologi bermula dari adanya hujan deras disertai angin kencang sejak pukul 14.45 WIB Rabu (22/3). Selang seperempat jam kemudian dahan pohon yang berada di sekitar Kali Gending patah. “Satu dahan pohon Beringin menimpa seorang pengunjung,” katanya.

Selain itu, lanjutnya, beberapa fasilitas berupa pagar dan bangunan bak pemandian mengalami rusak ringan. Korban asal Karanggondang, Bojong, Kecamatan Mungkid itu sedang merayakan tradisi padusan bersama pengunjung lain.

Baca Juga :  Oknum Dokter Pencampur Sperma ke Makanan Dituntut Enam Bulan Penjara

“Secara tiba-tiba hujan dan angin datang dengan cepat merobohkan dahan pohon tersebut,” tandasnya.

Korban pun sempat dibawa ke RSUD Merah Putih. Sementara, petugas Polsek Mertoyudan bersama personel BPBD, Linmas, dan relawan melakukan  penanganan dan membersihkan batang pohon yang tumbang. (radarsemarang.id)


Most Read

Artikel Terbaru