24.1 C
Kudus
Thursday, March 30, 2023

Duh! Baru Diperbaiki, Jalan di Kradenan Grobogan Rusak Lagi, Begini Penampakannya

GROBOGAN – Sempat ditangani, Jalan Kuwu-Sragen yang berada di Desa Bago, Kradenan kembali rusak. Padahal baru 12 hari jalan tersebut selesai diperbaiki setelah sebelumnya longsor.

Jalan tersebut kembali rusak usai hujan deras yang mengguyur Grobogan dalam tiga hari terakhir. Dampaknya, pengendara yang melintas berhati-hati. Sementara truk bermuatan besar seperti truk tangki air harus mengurangi muatan. Pengendara dari dua arah pun bergantian melintas.

Kepala proyek Dahono Aris Sucipto dari PT geonika Bahana Makmur Utama menyebut sejak rusak pada November lalu, perbaikan dikebut. Mulai dari normalisasi dan pemisahan aliran drainase dari hulu, pembongkaran beton. Hingga uji pemadatan.


“Hari Jumat (16/12) sudah rampung. Tetapi kemarin rusak lagi setelah hujan,” katanya.

Baca Juga :  Bikin Jalan Rusak, Pemkab Pati Stop Galian C

Kabid Pelaksana Jalan Wilayah Timur Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Jateng Agus Apriyanto menyebut kerusakan pada jalan yang baru dibangun itu karena air dari dua arah masuk pada titik itu sehingga terjadi perputaran air yang akhirnya membawa jalan longsor. (tos)






Reporter: Eko Santoso

GROBOGAN – Sempat ditangani, Jalan Kuwu-Sragen yang berada di Desa Bago, Kradenan kembali rusak. Padahal baru 12 hari jalan tersebut selesai diperbaiki setelah sebelumnya longsor.

Jalan tersebut kembali rusak usai hujan deras yang mengguyur Grobogan dalam tiga hari terakhir. Dampaknya, pengendara yang melintas berhati-hati. Sementara truk bermuatan besar seperti truk tangki air harus mengurangi muatan. Pengendara dari dua arah pun bergantian melintas.

Kepala proyek Dahono Aris Sucipto dari PT geonika Bahana Makmur Utama menyebut sejak rusak pada November lalu, perbaikan dikebut. Mulai dari normalisasi dan pemisahan aliran drainase dari hulu, pembongkaran beton. Hingga uji pemadatan.

“Hari Jumat (16/12) sudah rampung. Tetapi kemarin rusak lagi setelah hujan,” katanya.

Baca Juga :  Bermodus Rukyah, Seorang Ayah Tiri di Grobogan Diduga Cabuli Sang Anak 

Kabid Pelaksana Jalan Wilayah Timur Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Jateng Agus Apriyanto menyebut kerusakan pada jalan yang baru dibangun itu karena air dari dua arah masuk pada titik itu sehingga terjadi perputaran air yang akhirnya membawa jalan longsor. (tos)






Reporter: Eko Santoso

Most Read

Artikel Terbaru