BLORA – Pengajian yang mengundang Gus Miftah sebagai pengisi utama tetap berlangsung meriah, meski sempat diterpa hujan selama sekitar setengah jam di Lapangan Kridosono kemarin. Mereka tetap bertahan dengan membawa peralatan seadanya. Seperti payung, jas hujan, juga plastik yang biasanya digunakan alas duduk.
Seperti khasnya ngaji bersama Gus Miftah, pengajian bertajuk ”Blora Ngaji Kebangsaan” itu, diselingi dengan salawat sekaligus lagu-lagu yang dibuat versi salawat. Seperti lagu Ditinggal Rabi yang dilengkapi dengan versi salawat. Bupati Blora Arief Rohman bersama tamu undangan VIP pun tak luput ikut melantunkan salawat yang diiringi musik itu.
Ribuan hadirin tampak antusias dan khidmah mendengar ceramah ulama asal Jogjakarta itu. Bahkan, ada puluhan hadirin yang menempati tribun di sebelah barat dan timur area. Dengan dipayungi Banser, Gus Miftah menyampaikan, hujan yang turun merupakan berkah tersendiri bagi masyarakat Kota Sate. Sebab, saat hujan merupakan salah satu waktu mustajab untuk berdoa.
”Hujannya turun bukan jatuh. Turun membawa berkah, biar aku saja yang jatuh hati padamu,” kelakar Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah dalam pengajian untuk memeringati HUT ke-273 Kabupaten Blora itu.

Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji Sleman, Jogjakarta, ini juga mengapresiasi Pemkab Blora yang tetap bertahan dalam menghadapi pandemi Covid-19 atau krisis ekonomi yang melanda dunia internasional. Salah satunya dengan memberikan bantuan kepada masyarakat miskin.
Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman turut berterima kasih kepada para hadirin yang tetap setia mendengarkan ceramah Gus Miftah yang diselingi dengan candaan. Pengajian ini, ditutup dengan lagu syukur dan doa dari Gus Miftah.
”Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Blora berterima kasih kepada masyarakat yang telah antusias mengikuti ”Blora Ngaji Kebangsaan” bareng Gus Miftah ini. Terima kasih juga untuk Gus Miftah yang bersedia mampir ke Blora. Jangan lupa nanti malam (tadi malam, Red) kita lanjut dengan Denny Caknan dan Yenni Inka,” ajak Bupati kepada masyarakat Blora. (cha/lin)